Bola.net - Ambisi Inter Milan untuk mempertahankan Coppa Italia yang mereka rebutmusim lalu harus kandas setelah mereka disingkirkan Napoli dalam babak perempat final, Kamis (26/01).
Bertanding di Stadion Sao Paolo, kedua tim sama-sama saling ngotot untuk bisa memenangkan pertandingan. Napoli sebagai tuan rumah tak mau kalah begitu saja di hadapan publiknya sendiri. Sedangkan Inter, status juara bertahan membuat mereka juga tampil
ngotot. Pertandingan pun berjalan ketat.
Meski kedua tim sama-sama ngotot ingin menang dan menciptakan banyak peluang, akan
tetapi tak ada gol yang mampu mereka cetak di babak pertama ini. Hingga kedua tim
berjalan menuju ruang ganti, skor tanpa gol mewarnai jalannya babak pertama ini.
Thiago Motta yang dirumorkan menjalani partai ini sebagai partai terakhirnya bersama
Nerrazzuri seolah menjadi aktor di awal babak kedua ini. Hanya tiga menit babak pertama berjalan, ia hampir saja membuat Interisti bersorak dengan peluang emas yang didapatkannya. Beruntung bagi Napoli, peluang Motta tersebut masih bisa digagalkan Gohan Iler.
Tepat saat laga memasuki menit ke-50, Thiago Motta kembali berada di balik lahirnya gol
pertama di laga ini. Namun bukan gol bagi Inter, pemain timnas Italia kelahiran Brasil itu
malah menjadi aktor bagi lahirnya gol penalti Napoli yang dicetak Edinson Cavani. Motta
lah yang menjatuhkan Cavani ketika ia berusaha melepaskandiri dari tiga hadangan tiga
bek Inter di kotak enambelas. Dipercaya sebagai algojo, striker Uruguay itu mampu
menaklukkan kiper Inter dalam laga ini, Lucas Castellazzi. Tuan rumah unggul 1-0.
Inter mencoba bangkit dan mengejar ketertinggalan mereka. Sebuah umpan chip
dilepaskan Ricardo Alvarez kepada Diego Milito, namun ia terjatuh saat berebut bola dengan dijatuhkan Maggio di kotak terlarang. Bukannya mendapatkan penalti, Milito malah
mendapatkan kartu kuning karena protes kerasnya pada wasit Domenico Celi di menit
ke-56 tersebut.
Empat menit berselang, Inter kembali mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan. Kali ini melalui tendangan bebas. Wesley Sneijder yang menjadi penendang
melepaskan tendangan keras khasnya. Akan tetapi Morgan De Sanctis masih mampu
menepis bola yang mengarah ke sudut kanan gawangnya tersebut.
Sang juara bertahan masih saja mendominasi pertandingan di babak kedua ini. Pada menit ke-69, Alvarez yang kali ini mendapatkan peluang melalui serangan balik. Sayang tendangannya dari dalam kotak penalti malah melebar di sisi kanan.
Bukan hanya Cavani, Morgan De Sanctis layak untuk menjadi pahlawan Napoli di lagaini.
Berkali-kali ia harus jatuh bangun demi mengamankan gawangnya. Seperti yang terjadi
pada menit ke-86, ia mampu menepis tiga kali berturut-turut tendangan pemain Inter.
Tambahan waktu tiga menit yang diberikan akhirnya mampu mengubah keadaan. Bukan
Inter yang mendapatkan gol, akan tetapi justru Napoli lah yang mampu menggandakan
kedudukan menjadi 2-0 melalui serangan balik Edinson Cavani. Skor 2-0 untuk Napoli
membuat mereka lolos ke semifinal tahun ini. Sementara Inter mereka harus merelakan
gelar yang mereka peroleh tahun lalu itu melayang.
Susunan Pemain:
Napoli: M. De Sanctis; S. Aronica, C. Zuniga, P. Cannavaro, Campagnaro, Maggio, Gargano,Inler, Hamsik; Cavani, Lavezzi
Inter Milan: L. Castellazzi; Zanetti, Maicon, Samuel, Chivu; Ranocchia, Sneijder,Cambiasso,Thiago Motta, J. Obi, D. Milito
sumber :Bola.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar